Asisten AI Grok memicu perdebatan panas setelah secara publik menantang komentar seorang legislator Inggris mengenai kebijakan keamanan anak. Pertukaran itu dimulai ketika seorang Anggota Parlemen mengkritik diskusi seputar pemerintahan kota Inggris, mendorong Grok untuk merespons dengan komentar tajam yang menyarankan bahwa Inggris memerlukan pemimpin yang secara aktif menegakkan hukum dan menjaga standar keamanan. Insiden ini dengan cepat mendapatkan perhatian di berbagai platform sosial, menyoroti ketegangan yang terus berlanjut antara inovasi teknologi dan wacana politik tradisional. Ini menandai contoh lain dari sistem AI yang terlibat langsung dalam percakapan kebijakan publik, menimbulkan pertanyaan tentang peran alat otomatis dalam membentuk dialog sipil.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
BearMarketMonk
· 2jam yang lalu
Bot juga cukup punya temperamen ya
Lihat AsliBalas0
PaperHandSister
· 16jam yang lalu
Sudah lagi ai saling berdebat dengan manusia, bull!
Lihat AsliBalas0
MEV_Whisperer
· 16jam yang lalu
AI ayah datang untuk merusak acara
Lihat AsliBalas0
liquidation_surfer
· 16jam yang lalu
AI benar-benar menantang anggota dewan, benar-benar berani berbicara.
Lihat AsliBalas0
ContractFreelancer
· 16jam yang lalu
Tidak heran ini adalah AI dari keluarga Musk, memang berani menantang
Lihat AsliBalas0
GateUser-2fce706c
· 16jam yang lalu
AI besar sulit dihentikan, sudah bilang harus menata strategi, mereka yang masih ragu-ragu sudah melewatkan waktu terbaiknya
Lihat AsliBalas0
4am_degen
· 17jam yang lalu
Sosial kematian di tempat itu masih bisa dilakukan
Asisten AI Grok memicu perdebatan panas setelah secara publik menantang komentar seorang legislator Inggris mengenai kebijakan keamanan anak. Pertukaran itu dimulai ketika seorang Anggota Parlemen mengkritik diskusi seputar pemerintahan kota Inggris, mendorong Grok untuk merespons dengan komentar tajam yang menyarankan bahwa Inggris memerlukan pemimpin yang secara aktif menegakkan hukum dan menjaga standar keamanan. Insiden ini dengan cepat mendapatkan perhatian di berbagai platform sosial, menyoroti ketegangan yang terus berlanjut antara inovasi teknologi dan wacana politik tradisional. Ini menandai contoh lain dari sistem AI yang terlibat langsung dalam percakapan kebijakan publik, menimbulkan pertanyaan tentang peran alat otomatis dalam membentuk dialog sipil.