9 Mei 2022 tetap menjadi pelajaran paling brutal dalam dunia kripto: sebuah ekosistem bernilai miliaran dolar menghilang dalam hitungan hari. Tapi inilah yang sering terlewatkan—ini bukan sekadar crash, melainkan kegagalan sistemik yang berlangsung secara real-time.
Masalah Inti: Matematika yang Salah, Bukan Pasar
UST seharusnya adalah stablecoin, tetapi beroperasi berdasarkan algoritma ajaib alih-alih cadangan nyata. Mekanismenya pun cukup sederhana:
UST turun di bawah $1? Bakar UST, cetak LUNA untuk membelinya kembali
UST naik di atas $1? Bakar LUNA, cetak UST
Kelemahan fatal: Ini hanya berhasil saat kepercayaan tetap terjaga. Saat pemegang besar mulai menjual, algoritma menghadapi tekanan jual yang tidak mampu diserap. Alih-alih menstabilkan, sistem malah berputar ke bawah.
Lingkaran Kematian
Di sinilah semuanya menjadi buruk:
Saat UST jatuh, sistem harus mencetak lebih banyak LUNA untuk mengembalikan peg. Pasokan LUNA yang bertambah = nilai token yang lebih rendah. Nilai LUNA yang lebih rendah = kebutuhan akan lebih banyak token untuk membeli kembali UST. Ulangi. Ulangi. Dalam 48 jam, LUNA dari harga tinggi melorot ke hanya beberapa sen.
Tanpa jaminan. Tanpa cadangan. Hanya kode yang bertaruh pada permintaan yang terus-menerus.
Apa yang Sebenarnya Menghancurkan Pasar
Tiga faktor bersamaan:
Likuidasi whale: Pemegang besar keluar secara bersamaan, menciptakan tekanan jual yang tak terhentikan
Tanpa cadangan fisik: Berbeda dengan USDT/USDC yang didukung dolar nyata, UST tidak memiliki aset nyata sama sekali
Kejatuhan kepercayaan: Begitu orang mulai meragukan mekanisme ini, spiral kematian pun tak terelakkan
Efek Rantai
Ini bukan hanya soal Terra. Keruntuhan ini memicu:
Pengetatan regulasi: Pemerintah di seluruh dunia mulai mengawasi kerangka stablecoin
Penularan pasar secara luas: Penurunan besar di pasar kripto 2022 saat investor melarikan diri ke aset aman
Erosi kepercayaan: Stablecoin algoritmik menjadi tidak dipercaya; modal mengalir ke alternatif yang didukung fiat
Dampak hukum: Do Kwon dan Terraform Labs menghadapi penyelidikan penipuan dan gugatan dari investor
Post-Mortem
LUNA 2.0 diluncurkan, tapi merek dan kepercayaan tidak pernah pulih. UST tetap tidak terpegging, pada dasarnya tidak bernilai. Ekosistem yang dulu bernilai miliaran dolar ini menjadi studi kasus mengapa sistem “tanpa kepercayaan” tetap membutuhkan… kepercayaan.
Pelajaran utama: Dalam dunia kripto, kode yang elegan mengalahkan insentif yang cacat setiap saat. Desain algoritmik UST terlihat jenius di atas makalah putih. Di dunia nyata, itu adalah rumah kartu yang menunggu angin.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Badai Sempurna Terra: Mengurai Kejatuhan @E0
9 Mei 2022 tetap menjadi pelajaran paling brutal dalam dunia kripto: sebuah ekosistem bernilai miliaran dolar menghilang dalam hitungan hari. Tapi inilah yang sering terlewatkan—ini bukan sekadar crash, melainkan kegagalan sistemik yang berlangsung secara real-time.
Masalah Inti: Matematika yang Salah, Bukan Pasar
UST seharusnya adalah stablecoin, tetapi beroperasi berdasarkan algoritma ajaib alih-alih cadangan nyata. Mekanismenya pun cukup sederhana:
Kelemahan fatal: Ini hanya berhasil saat kepercayaan tetap terjaga. Saat pemegang besar mulai menjual, algoritma menghadapi tekanan jual yang tidak mampu diserap. Alih-alih menstabilkan, sistem malah berputar ke bawah.
Lingkaran Kematian
Di sinilah semuanya menjadi buruk:
Saat UST jatuh, sistem harus mencetak lebih banyak LUNA untuk mengembalikan peg. Pasokan LUNA yang bertambah = nilai token yang lebih rendah. Nilai LUNA yang lebih rendah = kebutuhan akan lebih banyak token untuk membeli kembali UST. Ulangi. Ulangi. Dalam 48 jam, LUNA dari harga tinggi melorot ke hanya beberapa sen.
Tanpa jaminan. Tanpa cadangan. Hanya kode yang bertaruh pada permintaan yang terus-menerus.
Apa yang Sebenarnya Menghancurkan Pasar
Tiga faktor bersamaan:
Efek Rantai
Ini bukan hanya soal Terra. Keruntuhan ini memicu:
Post-Mortem
LUNA 2.0 diluncurkan, tapi merek dan kepercayaan tidak pernah pulih. UST tetap tidak terpegging, pada dasarnya tidak bernilai. Ekosistem yang dulu bernilai miliaran dolar ini menjadi studi kasus mengapa sistem “tanpa kepercayaan” tetap membutuhkan… kepercayaan.
Pelajaran utama: Dalam dunia kripto, kode yang elegan mengalahkan insentif yang cacat setiap saat. Desain algoritmik UST terlihat jenius di atas makalah putih. Di dunia nyata, itu adalah rumah kartu yang menunggu angin.