Suku bunga diturunkan, tetapi harga koin justru turun - bukankah ini skenario yang salah?

Sebuah bank sentral baru saja memotong suku bunga sebesar 25 basis poin, Bitcoin tidak menunggu reaksi pasar dan langsung terjun. Dalam 24 jam, posisi kontrak senilai 1,1 miliar dolar AS langsung menguap, di mana 90% adalah ritel dan institusi yang "berkorban" untuk posisi long. Yang paling parah adalah order sebesar 21 juta dolar AS, yang dalam beberapa menit langsung menjadi nol, bisa disebut sebagai "pembantaian bull" siaran langsung.

Lebih magis lagi, ETF spot Amerika mengalami arus keluar bersih mendekati 500 juta pada hari itu, mencetak angka tertinggi dalam dua minggu. Dulu dikatakan bahwa investor ritel suka membeli di dasar dan menjual di puncak, tetapi kali ini institusi lebih cepat pergi daripada siapa pun — di mana janji "maju bersama"? Banyak yang bingung: Bukankah penurunan suku bunga itu kabar baik, mengapa malah terkena dampak besar?

Jawabannya tersembunyi di "bagian akhir" konferensi pers ketua bank sentral itu. Dia pertama-tama mengumumkan keputusan untuk memangkas suku bunga, lalu tiba-tiba beralih: "Jangan berpikir terlalu banyak, ini hanya tindakan pencegahan, data ekonomi belum jelas, jangan berharap akan ada pemotongan lebih lanjut di bulan Desember." Hanya dengan satu kalimat, mimpi pasar tentang "tiga pemotongan berturut-turut tahun depan" seketika hancur.

Pasar futures suku bunga dengan cepat menunjukkan: probabilitas penurunan lagi bulan depan jatuh dari 70% menjadi 40%, indeks dolar langsung naik, harga obligasi pemerintah berbalik turun, dan semua aset berisiko ikut terkena dampak. Tapi mengapa pasar kripto bereaksi paling tajam?

Karena saat ini tingkat leverage sudah terlalu tinggi. Posisi bullish menumpuk, dan sedikit saja ada perubahan bisa menyebabkan terjadinya likuidasi besar-besaran. Tiga lapisan leverage: leverage modal, leverage emosi, dan leverage ekspektasi, jika pasar sedikit menyimpang dari ekspektasi, likuidasi berantai seperti domino - kali ini bukan karena sensitivitas emosi, tetapi kelemahan struktural yang disasar dengan tepat.