Anda pernah melihat sebuah saham dan bertanya-tanya: “Apakah harganya terlalu mahal atau ini peluang bagus?” Di sinilah indeks P/L masuk — secara dasar, indeks ini menunjukkan berapa banyak investor bersedia membayar untuk setiap rupiah laba perusahaan.
Bagaimana cara kerjanya?
Sederhana saja: P/L = Harga saham ÷ Laba per saham
Contoh: jika sebuah saham dihargai Rp10.000 dan perusahaan mendapatkan Rp500 per saham, maka P/L-nya adalah 20. Artinya, investor membayar Rp20 untuk setiap Rp1 laba.
Jenis-jenis P/L yang perlu kamu ketahui
P/L Trailing: berdasarkan laba riil dari 12 bulan terakhir — paling andal karena memakai angka nyata.
P/L Forward: menggunakan proyeksi laba di masa depan — bisa terlalu optimis atau pesimis.
P/L Relatif: membandingkan perusahaan dengan perusahaan lain di sektor yang sama — jadi kamu bisa tahu apakah saham tersebut mahal atau murah secara relatif.
Apa arti P/L tinggi/rendah?
P/L tinggi biasanya menandakan pasar mengharapkan pertumbuhan di masa depan — misalnya perusahaan teknologi. P/L rendah bisa menunjukkan saham undervalued… atau perusahaan sedang mengalami masalah.
Catatan penting: Teknologi biasanya punya P/L antara 25-40. Sektor utilitas? 8-12. Membandingkan keduanya tanpa konteks bisa menyesatkan.
Keterbatasan $100 baca sebelum berinvestasi$5
Tidak berlaku jika perusahaan merugi
Bisa dimanipulasi $20 beberapa perusahaan memanipulasi angka$1
Mengabaikan utang, arus kas, dan faktor penting lainnya
P/L tinggi pada startup yang sedang tumbuh adalah hal biasa; P/L rendah pada perusahaan stabil juga normal
Saran: Jangan hanya mengandalkan P/L. Gabungkan dengan analisis pendapatan, margin laba, dan tingkat utang.
Bagaimana dengan cryptocurrency?
Di sini agak rumit: kebanyakan kripto tidak menghasilkan laba seperti perusahaan tradisional, jadi P/L klasik tidak cocok. Tapi beberapa protokol DeFi mencoba menyesuaikan konsep ini dengan menggunakan biaya yang mereka kenakan.
Kesimpulan: P/L adalah alat yang cepat dan berguna untuk menyaring saham, tapi konteks sangat penting. Gunakan sebagai titik awal, bukan jawaban akhir.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
P/L: Metode yang Harus Dipahami oleh Setiap Investor
Anda pernah melihat sebuah saham dan bertanya-tanya: “Apakah harganya terlalu mahal atau ini peluang bagus?” Di sinilah indeks P/L masuk — secara dasar, indeks ini menunjukkan berapa banyak investor bersedia membayar untuk setiap rupiah laba perusahaan.
Bagaimana cara kerjanya?
Sederhana saja: P/L = Harga saham ÷ Laba per saham
Contoh: jika sebuah saham dihargai Rp10.000 dan perusahaan mendapatkan Rp500 per saham, maka P/L-nya adalah 20. Artinya, investor membayar Rp20 untuk setiap Rp1 laba.
Jenis-jenis P/L yang perlu kamu ketahui
P/L Trailing: berdasarkan laba riil dari 12 bulan terakhir — paling andal karena memakai angka nyata.
P/L Forward: menggunakan proyeksi laba di masa depan — bisa terlalu optimis atau pesimis.
P/L Relatif: membandingkan perusahaan dengan perusahaan lain di sektor yang sama — jadi kamu bisa tahu apakah saham tersebut mahal atau murah secara relatif.
Apa arti P/L tinggi/rendah?
P/L tinggi biasanya menandakan pasar mengharapkan pertumbuhan di masa depan — misalnya perusahaan teknologi. P/L rendah bisa menunjukkan saham undervalued… atau perusahaan sedang mengalami masalah.
Catatan penting: Teknologi biasanya punya P/L antara 25-40. Sektor utilitas? 8-12. Membandingkan keduanya tanpa konteks bisa menyesatkan.
Keterbatasan $100 baca sebelum berinvestasi$5
Saran: Jangan hanya mengandalkan P/L. Gabungkan dengan analisis pendapatan, margin laba, dan tingkat utang.
Bagaimana dengan cryptocurrency?
Di sini agak rumit: kebanyakan kripto tidak menghasilkan laba seperti perusahaan tradisional, jadi P/L klasik tidak cocok. Tapi beberapa protokol DeFi mencoba menyesuaikan konsep ini dengan menggunakan biaya yang mereka kenakan.
Kesimpulan: P/L adalah alat yang cepat dan berguna untuk menyaring saham, tapi konteks sangat penting. Gunakan sebagai titik awal, bukan jawaban akhir.