Volume perdagangan adalah peta tersembunyi dari transaksi kripto

Banyak pemula hanya melihat grafik candlestick dari harga saja, padahal ini sangat berisiko mengalami kerugian besar. Para trader yang benar-benar ahli selalu memperhatikan volume perdagangan — inilah indikator yang paling jujur mencerminkan niat pasar sebenarnya.

Mengapa volume perdagangan sangat penting?

Sederhananya, volume tinggi = pasar sedang penuh semangat = tren lebih dapat diandalkan. Sebaliknya, jika harga naik turun tapi volume minim, itu hanya gertakan kosong dan mudah dibanting.

Contoh:

• BTC tiba-tiba melonjak + volume besar → ini adalah kenaikan nyata, ada yang membeli
• ETH perlahan naik + volume rendah → rebound lemah, hati-hati terjebak

Bagaimana memahami indikator ini?

Volume perdagangan adalah: dalam periode waktu tertentu, total nilai dari semua transaksi beli dan jual sebuah koin. Misalnya, kamu jual 2 BTC dengan harga 10.000 USD per BTC, maka total volume transaksi adalah 20.000 USD.

Kriteria penilaian utama:

Alat volume dan harga yang umum digunakan trader

• VWAP (Volume Weighted Average Price): melihat harga rata-rata berdasarkan volume nyata
• OBV (On-Balance Volume): melacak akumulasi tekanan beli dan jual

Dengan menggabungkan indikator ini, kamu bisa mengendus apa yang sedang dilakukan oleh para pemain besar.

Saran utama: Jangan hanya fokus pada pergerakan harga, volume adalah cermin yang jujur. Volume dan harga yang naik bersamaan = pasar sedang membeli secara nyata; volume dan harga yang menyimpang = waspadai jebakan.