Inti dari infrastruktur adalah membuat hal-hal yang kompleks menjadi sederhana.

Tetapi sebagian besar infrastruktur justru melakukan sebaliknya.

Mereka membuat hal-hal sederhana menjadi rumit🤣

Ingin menyimpan data? Pilih sebuah protokol
Ingin kontrak pintar membaca data? Pilih protokol lain.
Ingin keduanya berjalan di jaringan yang sama? Memerlukan jembatan, perantara.

Metode @irys_xyz sangat berbeda: tidak mengharuskan pengembang untuk menyesuaikan dengan batasan infrastruktur, tetapi membuat infrastruktur sesuai dengan kebutuhan pengembang.

—————————————————————————

Pikiran tradisional adalah arsitektur berlapis: lapisan penyimpanan, lapisan eksekusi, dan lapisan aplikasi menjalankan tugas masing-masing.

Data hilang konteks saat berpindah antar protokol, kontrak pintar tidak dapat memverifikasi data dasar secara langsung, pengembang perlu memelihara banyak solusi integrasi.

IrysVM dari Irys memungkinkan penyimpanan data dan pelaksanaan kontrak pintar berjalan secara native dalam mesin virtual yang sama, menghilangkan biaya dan kompleksitas panggilan lintas protokol.

—————————————————————————

"Data yang dapat diprogram" terdengar seperti jargon pemasaran, tetapi logika di baliknya sangat jelas:

Data tidak lagi merupakan blok informasi yang disimpan secara statis, tetapi merupakan aset aktif yang membawa logika eksekusi.

Sebuah file gambar dapat secara otomatis melakukan verifikasi hak cipta dan logika pembagian keuntungan.

Dataset pelatihan AI dapat melacak riwayat penggunaan dan secara otomatis melakukan penagihan.

Konten yang dihasilkan pengguna dapat menyesuaikan hak akses berdasarkan data interaksi.

—————————————————————————

Ketika infrastruktur benar-benar "menghilang" di latar belakang, kreativitas pengembang dapat sepenuhnya terlepas.

@irys_xyz bukan membangun protokol penyimpanan lainnya, tetapi sebuah sistem operasi dasar yang membuat data benar-benar dapat diprogram.