Tadi malam, garis lilin yang turun secara tiba-tiba, membuat banyak akun langsung menyusut. Tapi mungkin kamu tidak menyadari, ini bukan sekadar fluktuasi pasar——melainkan sebuah pergeseran besar dana secara global sedang terjadi. Bitcoin, Ethereum yang kamu pegang hanyalah hal yang paling mudah tersapu dalam arus besar ini.
Di mana akar permasalahannya? Bank sentral Jepang telah bertindak. Kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 0,75%, mencatat rekor tertinggi selama 30 tahun. Terdengar angka yang tidak besar, tapi apa artinya? Artinya sumber pinjaman termurah di dunia hampir hilang.
Bayangkan aturan main selama lebih dari sepuluh tahun terakhir: modal internasional meminjam yen dari Jepang dengan biaya hampir nol, lalu ditukar ke dolar dan euro, kemudian diinvestasikan ke mana-mana. Selama bisa mendapatkan selisih keuntungan dari aset berisiko, rantai ini bisa berjalan. Model ini mendukung sebagian besar pertumbuhan pasar keuangan global.
Gubernur Bank of Japan, Ueda Kazuo, mengatakan dengan sangat jelas—selama data ekonomi dan inflasi sesuai harapan, kenaikan suku bunga akan dilanjutkan. Ini bukan isapan jempol. Era suku bunga nol benar-benar telah berakhir.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? Modal internasional yang dulu banyak meminjam yen dan menempatkan dana besar di aset berisiko global, sekarang berbalik arah. Mereka mulai menutup posisi, menjual aset untuk mendapatkan yen dengan harga tinggi dan melunasi utang. Pasar cryptocurrency? Justru di posisi paling rentan untuk dipotong.
Ini bukan konspirasi bandar, juga bukan kejadian mendadak. Ini adalah pergeseran keseimbangan modal global yang didorong oleh selisih suku bunga. Ketika likuiditas mulai menyusut, aset berisiko selalu yang pertama kali dijual. Memahami logika ini, kita bisa mengerti mengapa volatilitas akhir-akhir ini begitu besar.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
11 Suka
Hadiah
11
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GasGuzzler
· 5jam yang lalu
Tindakan Bank Sentral Jepang ini langsung mematahkan mimpi indah selama sepuluh tahun. Era arbitrase tanpa biaya benar-benar berakhir, sekarang kecepatan kapital menarik diri jauh lebih cepat daripada saat masuk. Kami yang memegang koin ini menjadi tanaman bawang yang paling mudah dipanen.
Lihat AsliBalas0
ser_ngmi
· 5jam yang lalu
Kembali lagi, Bank of Japan secara langsung menyentuh titik lemah dari carry trade. Hal yang seharusnya sudah datang, hanya saja tidak menyangka akan datang secepat ini.
Lihat AsliBalas0
OnchainHolmes
· 6jam yang lalu
Langkah Bank Sentral Jepang ini langsung meledakkan seluruh gelembung carry trade. Era suku bunga nol telah berakhir, mata uang kita harus dikorbankan.
Tadi malam, garis lilin yang turun secara tiba-tiba, membuat banyak akun langsung menyusut. Tapi mungkin kamu tidak menyadari, ini bukan sekadar fluktuasi pasar——melainkan sebuah pergeseran besar dana secara global sedang terjadi. Bitcoin, Ethereum yang kamu pegang hanyalah hal yang paling mudah tersapu dalam arus besar ini.
Di mana akar permasalahannya? Bank sentral Jepang telah bertindak. Kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 0,75%, mencatat rekor tertinggi selama 30 tahun. Terdengar angka yang tidak besar, tapi apa artinya? Artinya sumber pinjaman termurah di dunia hampir hilang.
Bayangkan aturan main selama lebih dari sepuluh tahun terakhir: modal internasional meminjam yen dari Jepang dengan biaya hampir nol, lalu ditukar ke dolar dan euro, kemudian diinvestasikan ke mana-mana. Selama bisa mendapatkan selisih keuntungan dari aset berisiko, rantai ini bisa berjalan. Model ini mendukung sebagian besar pertumbuhan pasar keuangan global.
Gubernur Bank of Japan, Ueda Kazuo, mengatakan dengan sangat jelas—selama data ekonomi dan inflasi sesuai harapan, kenaikan suku bunga akan dilanjutkan. Ini bukan isapan jempol. Era suku bunga nol benar-benar telah berakhir.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? Modal internasional yang dulu banyak meminjam yen dan menempatkan dana besar di aset berisiko global, sekarang berbalik arah. Mereka mulai menutup posisi, menjual aset untuk mendapatkan yen dengan harga tinggi dan melunasi utang. Pasar cryptocurrency? Justru di posisi paling rentan untuk dipotong.
Ini bukan konspirasi bandar, juga bukan kejadian mendadak. Ini adalah pergeseran keseimbangan modal global yang didorong oleh selisih suku bunga. Ketika likuiditas mulai menyusut, aset berisiko selalu yang pertama kali dijual. Memahami logika ini, kita bisa mengerti mengapa volatilitas akhir-akhir ini begitu besar.