Data terbaru di Ethereum on-chain telah dirilis. Menurut statistik aktivitas on-chain yang dianalisis oleh Artemis untuk tahun 2024–2025, stablecoin telah secara diam-diam menjadi infrastruktur dasar inti untuk pembayaran, hal ini patut dicatat.

Bagaimana data ini dijelaskan? Pembayaran stablecoin menyumbang sekitar 47% dari total volume transaksi Ethereum, jika mengabaikan transfer internal antar lembaga, persentasenya akan turun menjadi 35%. Ini terlihat baik, tetapi detailnya lebih menarik — jumlah transfer P2P mencapai 67%, namun volume transaksi sebenarnya hanya 24%. Apa artinya ini? Transfer kecil sangat sering terjadi, tetapi uang yang sebenarnya masih ada dalam transaksi besar.

Dan apa itu transaksi besar? Ini adalah operasi oleh lembaga dan perusahaan. Dengan kata lain, ekosistem pembayaran stablecoin sekarang telah terlapis: pengguna individu sering melakukan transfer peer-to-peer kecil untuk menjaga aktivitas ekosistem, sementara lembaga adalah kontributor sebenarnya untuk volume perdagangan.

Ada fenomena lain yang perlu disebutkan - konsentrasi transaksi yang tinggi. Beberapa pasangan perdagangan teratas menguasai sebagian besar lalu lintas, ini menunjukkan bahwa tingkat kematangan pasar sedang meningkat, sekaligus berarti bahwa pintu masuk pembayaran stablecoin mulai membentuk efek kepala. Bagi tim yang ingin membuat aplikasi pembayaran di Ethereum, ini adalah peluang sekaligus tantangan.